Tuesday, February 25, 2014

Taiwan Winter 2014 (part 4) : Yehliu + Jiufen + Jingungxi Waterfall + Keelung

Jumat, 17 Januari 2014.

Kali ini EHS akan membahas tempat favorite EHS selama trip ke Taiwan ini, yaitu bagian utara Taiwan. Dan enaknya lagi, kita sudah memesan taxi charter sedari Taipei. Jadi kita tidak perlu naik kereta api seperti waktu mengunjungi Hualien. Sebetulnya bisa juga naik transportasi umum seperti bus, atau kereta api. Tetapi akan sangat repot, apalagi EHS kan membawa emak dan juga ada kursi roda yang bakal merepotkan kalau naik bus. Kita membayar TWD 4000 (harga mungkin bisa berubah) untuk 10 jam. Mulai jam 09.00 - 19.00. Dan tujuan kita juga sangat penuh, yang tidak bisa kita dapatkan kalau memakai transportasi umum. Untuk memesan taxi ini bisa hubungi:

Meeky
Email: meeky589@yahoo.com.tw
Telp: +886921915586

Meeky ini banyak direkomendasikan oleh forum-forum tentang traveling. Sayangnya bahasa Inggrisnya kurang lancar, walaupun masih bisa dimengerti. Tetapi orangnya sangat baik, pelayanannya juga bagus sekali. Jadi wajar kalau banyak yang merekomendasikannya, karena sangat memuaskan. Jadwalnya juga sangat padat, tetapi jangan khawatir, karena dia bakal mencarikan penggantinya. Karena dia membentuk group taxi dengan teman-temannya. Jadi bakal selalu bisa melayani. Dan untungnya yang melayani kita Meeky sendiri, karena kita memesan sudah jauh-jauh hari. Dan kita juga sangat puas.


Yehliu Geopark.

Tujuan pertama kita adalah Yehliu Geopark, tempat ini sangat keren. Jadi ceritanya itu ada batu-batuan yang berada di pinggir pantai, terkena erosi, air laut, angin sehingga tercipta bentuk-bentuk aneh. Sebetulnya semua ada penjelasannya. Cuma EHS tidak akan bahas, kalau mau ya berangkat sendiri saja hahaha .. Biar gambar yang menceritakan kepada Sahabat EHSNOUTA.


Princess


Tuesday, February 18, 2014

Lanjutan Tragedi Gunung Kelud

Ketemu lagi dengan EHS masih di acara EHSNOUTA yang membahas tentang tragedi Gunung Kelud. Sebenarnya bukan gunungnya yang bakalan EHS bahas. EHS hanya ingin cerita betapa baiknya maskapai penerbangan yang bersedia mengatur ulang jadwal ataupun refund.

Ceritanya EHS benar-benar ingin menghemat walau hanya beberapa rupiah. Makanya waktu book tiket Surabaya - Jakarta - Surabaya, EHS mencari yang benar2 termurah. Dan dapatlah dari AirAsia. Kalau lewat web aslinya, IDR 660,000. Dan herannya lewat tiket.com, EHS dapat potongan sehingga EHS hanya bayar IDR 655,000. Dan EHS khilaf sesaat walau untuk lima ribu saja. Akhirnya EHS memilih lewat tiket.com.

Tetapi nasib mengajarkan kalau EHS harus rela kehilangan juga. Ceritanya kalau book lewat tiket.com, biarpun booknya pergi-pulang, kita tetap dapat 2 kode booking. Dan akhirnya kejadian bandara Juanda harus ditutup gara-gara Gunung Kelud. EHS mengajukan refund ke AirAsia. Karena pulangnya bandara sudah dibuka dan pesawat sudah berjalan seperti biasa, maka EHS hanya dapat refund perginya saja, pulangnya tetap hangus. Itu dikarenakan 2 kode booking. Misal EHS booking lebih mahal lima ribu dengan AirAsia langsung, EHS hanya dapat 1 kode booking untuk return, maka semua dapat di refund.

Hikmah buat EHS: Jangan terlalu pelit, nanti bakal kehilangan hahaha ..

Tetapi ada 1 lagi hikmah buat EHS, dikarenakan batal ke Jakarta, maka uang saku untuk Jakarta bisa digabung untuk trip selanjutnya di bulan Mei 2014. Yah, semua diambil positifnya saja lah. Kalau kebanyakan menyesal bakal stress juga hahaha ..

Jadi pesan EHS seperti mengutip dari Filipi 4:4 "Bersukacitalah senantiasa dalam Tuhan! Sekali lagi kukatakan. Bersukacitalah!"

Saturday, February 15, 2014

Tragedi Gunung Kelud di Hari Kasih Sayang

Halo Sahabat EHSNOUTA, kali ini EHS mau membahas tentang meletusnya Gunung Kelud. Pada tanggal 13 Februari 2014 jam 22.49 WIB, beberapa jam sebelum Valentine's Day, Gunung Kelud yang berlokasi dekat dengan Kediri ini memuntahkan laharnya. Dan abunya sudah menyebar ke berbagai kota bahkan sampai ke Jogjakarta. EHS yang rumahnya dekat dengan TKP tentu juga kebagian abu dong. Dan parahnya lagi, banyak bandar udara yang ditutup termasuk Surabaya, Malang, Solo, Jogjakarta, Semarang.

Rencananya EHS akan bertemu dengan teman-teman sesama bloger di Jakarta pada tanggal 15 Februari 2014. Dan EHS sudah beli tiketnya berbulan-bulan yang lalu. Berita terakhir yang EHS terima bahwa tanggal 15 nya, bandara Juanda sudah dapat dipergunakan.

Tiba pada hari H, EHS bangun jam 3 pagi, karena untuk ke bandara diperlukan waktu kurang lebih 4 jam. Setelah mandi dan persiapan lainnya, EHS mendapat sms dari pihak penerbangan EHS bahwa penerbangan hari itu dicancel terkait abu dari letusan gunung. Yah kecewa sih pasti ada, karena EHS berarti sudah 2 kali gagal bertemu dengan teman-teman. Tetapi EHS mau berpikir positif. Keamanan nomor 1. Dan EHS juga mau berterima kasih kepada Tuhan, bayangkan saja kalau misalnya EHS baru saja terbang dan Gunung Kelud meletus. Pasti abunya sangat mengganggu penerbangan. Dan keselamatan EHS juga pasti terancam. Jadi EHS sangat bersyukur dan juga menyesal untuk para korban bencana Gunung Kelud.

Dan untuk teman-teman EHS yaitu Thea, Tomkuu, cik Yance, Icha, Kak Etna, dan Dodo (ga tau siapa lagi yang hadir) EHS meminta maaf juga karena EHS gagal untuk bertemu kalian lagi. Semoga diberi kesempatan dilain waktu. Waktu kita masih panjang. Mungkin bisa traveling bareng ke luar negri juga hehehe ..

Dan sekarang jam 5 pagi, maka EHS akan melanjutkan tidur EHS yang tertunda hahaha ..

Salam damai. Cintai bumi ini. Dan cintailah ploduk-ploduk Indonesia (wes ga nyambung, moto e wes 5 watt)

I Love You. Happy Valentine's Day.

Monday, February 10, 2014

Taiwan Winter 2014 (part 3) : Hualien + Taroko Gorge + Shilin Night Market

Kamis, 16 Januari 2014.

Hari ini kita melakukan perjalanan yang cukup panjang. Kita harus bangun pagi dan harus sudah sampai di Taipei Main Station jam 06.50 karena kita akan pergi ke Hualien dengan menggunakan kereta api reguler dengan harga TWD 340 dan pulangnya seharga sama TWD 340. EHS memesan kereta ini pada hari kedua. EHS takut tidak kebagian kereta. Ternyata tidak seramai yang EHS perkirakan. Tetapi tidak ada salahnya berjaga-jaga.

Kereta api di sini sangat nyaman. Kursinya dapat ditidurkan. Selain itu kita tidak boleh berbicara keras-keras, karena semua membutuhkan istirahat. Untuk menuju ke Hualien dibutuhkan waktu sekitar 3 jam. Tetapi karena kereta api menembus gunung, kota dan berada di pinggir pantai, maka pemandangan yang disuguhkan pun sangat menyenangkan. Apalagi EHS dapat menikmati matahari terbit waktu kereta berada di pinggir pantai. Sayangnya semua foto blur jadi malas untuk menampilkannya.

Akhirnya kita sampai di Hualien, dan karena Hualien cukup berada di dekat pegunungan, maka suhunya pun lebih dingin juga. Dan dari Hualien ini, kita sudah disambut dengan taxi yang akan mengantarkan kita untuk tour seharian mengelilingi Taroko Gorge. Sebetulnya dinas pariwisata sudah mempersiapkan bus berbayar dengan rute yang sama dengan harga yang hampir sama. Tidak enaknya ya kita harus menuruti waktu yang diberikan sama bus. Tetapi bus jalannya agak pagi, jadi kita akhirnya menyewa taxi yang sudah lumayan terpercaya karena sudah banyak dibahas di forum traveling dunia. Kita membayar TWD 3500 (harga untuk sat itu, mungkin harga bisa berubah) untuk semua dari pagi sampai tour selesai. Kalau dibagi orang 6 TWD 584 hampir sama dengan harga bus. Untuk yang berniat memesan taxi bisa hubungi:

Tiffany
Email: tiffany_935lk@yahoo.com.tw
Telp: +886912522118

Banyak yang memakai Tiffany, karena dia sangat sudah direkomendasikan di forum traveling seperti Tripadvisor dan Lonely Planet. Tiffany bisa berbahasa Inggris walaupun tidak lancar. Dan dia berbagi tugas dengan suaminya. Jadi dalam sehari mereka bisa keluar 2 taxi. Sayangnya suaminya kurang bisa berbahasa Inggris. Perlu diketahui, banyak orang Taiwan yang tidak bisa berbahasa Inggris makanya Tiffany banyak disukai traveling.

Pertama, kita akan dibawa ke pantai yang langsung berhubungan dengan Samudra Pasifik. Ombaknya ga begitu besar, tetapi arusnya kuat jadi tidak dianjurkan untuk berenang disini. Selain itu airnya sangat dingin karena musim dingin, jadi siapa juga yang mau berenang hehehe.




Monday, February 3, 2014

Taiwan Winter 2014 (part 2) : Taipei Zoo + Prawn Fishing

Rabu, 15 Januari 2014.


Taipei Zoo
How to get there: Metro Taipei Zoo

Karena kemarin malam pulangnya sangat malam (kita benar-benar dapat Metro yang terakhir sebelum tutup hahaha. Agak deg-degan juga sih, karena kita tidak tahu atau bisa dikatakan buta arah di jalanan Taipei. Misalkan kita naik taxi, dan sopir taxi-nya nakalan pun kita tidak bakalan tahu. Jadi lumayan lega waktu kita tahu kebagian Metro terakhir hahaha ..), akhirnya kita bangun agak siang. Biar emak EHS bisa istirahat lebih lama juga.

Setelah selesai persiapan dan makan, kita berangkat menuju Taipei Zoo. Butuh waktu yang lumayan lama untuk menuju ke Taipei Zoo dari Ximending, kira-kira 1 jam lebih. Jadi kita dapat waktu tidur lebih lagi. Jangan khawatir kalau bakal kelewatan, karena Taipei Zoo adalah stasiun terakhir (pada saat EHS berangkat ini). Jadi biar kita ketiduran akan tetap dibanguni juga.