Halo Sahabat EHSNOUTA, baru berapa hari yang lalu EHS pulang dari Taiwan. Kita perginya berenam yaitu, papa, mama, EHS, meme, titi, dan emak. Karena emak EHS sudah tua umurnya 83 tahun, maka jalannya pun agak lambat. Karena itu EHS berusaha tanya bagaimana dengan berpergian dengan kursi roda (bukan sepatu roda lo ya hahaha). Dan ternyata pakai kursi roda di Taiwan sangat nyaman. Karena mereka peduli dengan orang yang berkekurangan. Jalan ataupun trotoar pasti memiliki jalan untuk kursi roda. Akses menuju Metro pun sangat mudah, karena banyak elevator yang disediakan. Berbeda dengan di Kuala Lumpur, di KL tidak semua stasiun memiliki elevator. Bahkan terkadang escalator juga tidak ada. Jadi sangat menyulitkan sehingga kita selalu pakai taxi. Taxi di KL juga tidak memakai argo. Jadi kita harus hafal jarak dan menawar tarif yang diberikan.
Untuk Visa Taiwan bisa dilihat disini http://ehsnouta.blogspot.com/2014/01/visa-visa-exempt-free-entry-taiwan.html
Karena penerbangannya yang connecting flight adanya malam, EHS takut kalau emak EHS kecapekan sebelum jalan-jalan, jadi EHS memutuskan untuk memakai penerbangan pagi dari Surabaya ke Kuala Lumpur dan menginap semalam di Kuala Lumpur. Keesokan harinya baru terbang ke Taiwan. Sehingga emak EHS bisa istirahat dengan cukup. Jadi biarpun pergi kali ini kurang maksimal, tetapi EHS bersyukur karena masih bisa menyenangkan emak EHS.
Senin, 13 Januari 2014.
Ximending
How to get there: Metro Ximen exit 6.
EHS tidak akan membahas tentang Kuala Lumpur lagi, jadi langsung saja ke Taiwan. Kita sampai di Taoyuan Airport sekitar jam 4 sore. Dan karena kita memakai kursi roda, maka kita batal memakai transportasi umum dan memilih untuk mencarter mobil. Sebetulnya dengan memakai bus kita hanya perlu membayar TWD 125 per orang jadi untuk 6 orang TWD 750 tetapi kita masih perlu naik Metro ke Ximending. Sedangkan untuk menyewa mobil TWD 1600 tetapi bakal langsung sampai di depan hotel. Memang lebih mahal tetapi lebih nyaman juga.